malan di Bulan Rajab dan Keutamaannya

Amalan di Bulan Rajab dan Keutamaannya

Seorang hamba yang cerdas akan bisa manfaatkan kemuliaan Bulan Rajab bersama beraneka amal saleh sehingga di bulan mulia ini bisa mengantarkan hamba jadi manusia yang bertakwa. Rasulullah SAW mengatakan bahwa Bulan Rajab adalah bulan yang mulia, maka sungguh rasional seandainya umat islam menyongsong kedatangan Bulan Rajab bersama penuh kegembiraan. Bulan Rajab adalah bulan cucuran rahmat Allah Ta’ala kepada umat-Nya. Bulan rajab adalah bulan “istigfar,” maka perbanyaklah istigfar di bulan ini. Pendek kata, bulan rajab adalah bulan mulia yang banyak keistimewaan di dalamnya. Rasulullah saw. menyongsong bulan rajab bersama doa, sehingga Allah Ta’ala menambahkan keberkahan di bulan ini dan sehingga Allah Ta’ala berkenan memanjangkan umur hamba sampai bisa nikmati keistimewaan bulan Ramadhan. اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجب وَشَعْبَانَ ، وَبَلغنَا رَمَضَانَ Artinya: Ya Allah berkahilah kita terhadap bulan rajab dan sya’ban, dan sampaikan kita di bulan ramadhan.”

Dosen Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Dr Muhammad Zuhdi Zaini didalam artikelanya layaknya dikutip berasal dari laman tafsirhadis.ushuluddin.uinjkt.ac.id menjelaskan, tersedia empat amalan utama yang bisa ditunaikan umat Islam di Bulan Rajab. 1. Berpuasa Berpuasa terhadap bulan rajab adalah amalan yang paling baik. Rasulallah saw selalu berpuasa di bulan rajab ini. Diriwayatkan didalam hadis sohih bahwa Rasulallah saw berpuasa di Bulan Rajab. حدثنا عثمان ابن حكيم الانصاري قال سالت سعيد ابن جبير عن صوم رجب نحن يومێذ في رجب فقال سمعت ابن عباس رضي الله عنهما يقولان كان رسول الله صلى الله عليه واله وسلم يصوم حتى نقول لا يفطر ويفطر حتى نقول لا يصوم “Telah menceritakan kepada kita ‘Utsman ibn Hakim al-Anshari berkata, aku menanyakan kepada Sa’id ibn Jubair berkenaan puasa rajab, padahal terhadap kala itu di bulan rajab, dia menjawab, aku pernah mendengar Ibn Abbas berkata, Rasulullah saw berpuasa (rajab) tetap sampai kita berkata, beliau tidak berbuka, dan (pada kala yang lain) beliau berbuka sampai kita berkata, nabi tidak puasa.” (HR. Muslim)

Hadis ini secara eksplisit mengatakan bahwa nabi Muhammad saw sering puasa tetap menerus di bulan rajab, sampai para kawan akrab mengira bahwa nabi Muhammad saw tidak pernah berbuka, tetapi kadang Nabi Muhammad SAW tidak berpuasa sampai para kawan akrab mengira nabi tidak berpuasa di Bulan Rajab. Adanya lebih dari satu riwayat yang dhoif dan maudhu’ berkenaan keutamaan puasa rajab bukan bermakna puasa sunnah di bukan rajab tidak ada. “Puasa rajab terlampau direkomendasi oleh Rasulallah saw walau cuma lebih dari satu hari saja.

” 2. Istigfar Bulan rajab adalah bulan keinginan ampun kepada Allah Ta’ala. Bulan rajab disebut “syahr al-istigfar”, maka perbanyaklah istigfar di bulan ini. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Rajab bermakna ‘mencurahkan,’ karena terhadap bulan rajab, Allah Ta’ala mencurahkan rahmat-Nya kepada umat-Nya. Setiap manusia membawa salah dan khilaf, maka perbanyaklah memohon ampun di bulan ini. Al-Suyuthi didalam tafsirnya berkata; didalam menafsirkan surat al Tawbah/9: 36.

“Maka Janganlah terhadap bulan haram berbuat zalim terhadap dirimu sendiri”, maksudnya adalah memang berbuat zalim terhadap bulan haram merupakan kesalahan yang besar dan lebih berat dosanya daripada di bulan lain. Diriwayatkan oleh Ibn Abi Hatim berasal dari ibn Zaid, firman Allah Ta’ala https://sedekahlagi.com/ , “janganlah kalian berbuat zalim terhadap diri sendiri di bulan haram,” maksudnya adalah kelakuan maksiat dan meninggalkan ketaatan. Pada bulan haram, juga bulan rajab. Allah Ta’ala mengajak kaum muslimin untuk memperbanyak “istigfar” atas dosa dan khilaf yang pernah dilakukannya terhadap era lalu. Allah Ta’ala memerintahkan sehingga menghentikan kelakuan zalim terhadap diri sendiri dan orang lain. 3. Bersedekah Salah satu jalur yang ditempuh oleh “para salik” untuk mencapai kemuliaan adalah bersedekah. Namun yang paling utama adalah memilih kala yang mulia untuk bersedekah. Dan salah satu bulan yang mulia untuk memperbanyak amal soleh juga bersedekah adalah Bulan Rajab. قال النبي صلى الله عليه وسلم : من تصدق في رجب باعده الله من النار كمقدار غراب طار فرخا حتى مات هرما “Nabi Muhammad saw bersabda, siapa yang sedekah di bulan Rajab maka Allah Ta’ala menjauhkan dirinya berasal dari neraka sejauh jarak terbang seekor burung elang yang terbang berasal dari kecil sampai mati.” قال النبي صلى الله عليه وسلم : من فرج عن مؤمن كربة في رجب أعطاه الله في الفردوس قصرا مد بصره “Nabi Muhammad saw bersabda, siapa yang melapangkan kesusahan seorang mukmin di bulan Rajab, maka Allah Ta’ala akan menambahkan istana di surga Firdaus seluas pandangan matanya.”

Hadirnya bulan rajab yang menegur hamba merupakan sinyal dan kesempatan sehingga tiap-tiap hamba tingkatkan semua amalnya juga di dalamnya bersedekah. Bersedekah banyak keutamaannya. Pertama, bersedekah bisa memadamkan murka Allah Ta’ala. Kedua, bersedekah bisa menolak bala. Ketiga, bersedekah bisa memperlancar dan memperbanyak rizki. Kempat, bersedekah akan memperpanjang umur. Kelima https://qurbannusantara.com/ , bersedekah akan menambahkan keberkahan hidup di dunia dan akhirat.